RedZona BOLMUT-Polres Bolaang Mongondow Utara bekerja sama dengan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) dan Kementerian Agama mengadakan program Sejuta Vaksin Booster menjelang mudik Lebaran 2022.
Program vaksinasi ini, kata Kapolres AKBP Wahyu Purwidiarso SH SIK juga untuk menjawab bahwa ada keraguan pada saat puasa apakah boleh vaksin atau tidak, tentunya kegiatan Sejuta Vaksinasi Boster Kerjasama Polri dan PBNU ini menjadi jawaban bahwa bisa.
Pada kesempatan ini, Kapolres mengatakan bahwa pandemi Covid-19 belum selesai. Di beberapa Daerah lain saat ini masi terjadi lonjakan.
“Sementara Bolaang Mongondow Utara saat ini dengan kondisi pertumbuhan vaksin yang ada, positivity rate-nya di bawah satu maka dilaksanakan pelonggaran aktivitas dan pemerintah memutuskan tahun ini bisa dilaksanakan Kegiatan kegiatan kemasyarakatan,Mudik tentunya tetap mematuhi protokol Kesehatan,” ujarnya.
Namun disisi lain, Kapolres mengingatkan bahwa pasca dari hari raya selalu terjadi kenaikan angka Covid-19. Untuk itu, ia mengimbau seluruh masyarakat yang belum vaksin booster untuk segera melaksanakan.
“Kita sudah sepakat jika masyarakat animonya tinggi maka program pelaksanaan vaksinasi booster dilaksanakan sampai H-1, apakah itu dilaksanakan siang hari atau setelah salat tarawih,” ujarnya.
Kapolres Bolmut melalui Kasi Humas Ipda Doglas Tatontos menjelaskan bahwa program tersebut telah dimulai sejak Kamis (21/4) serentak di seluruh Kabupaten Bolaang Mongondow Utara
Menurut Kasi Humas Polres Bolmong Utara, antusiasme masyarakat mengikuti kegiatan ini cukup tinggi, terlihat dari pelaksanaan program tersebut yang baru 4 hari berjalan atau hingga 23 April 2022 sudah terbilang sangat Sukses.tutupnya
Diketahui Program Sejuta Vaksin Booster jelang mudik Lebaran 2022 diluncurkan oleh Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo bersama Ketua Umum PBNU K.H. Yahya Cholil Staquf dan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas di Gedung PBNU, Jakarta, Kamis (21/4).