RedZona BOLMUT – Perjuangan Chattlea Putri Rahman Warga Desa Boroko Kecamatan Kaidipang Kabupaten Bolaang Mongondow Utara untuk lepas dari jeratan leukemia membuahkan hasil. Serangkaian pengobatan dilakukannya dengan sabar mengikuti prosedur medis. Pada tahun 2020, sebuah keputusan dari dokter menyatakan, Chattlea Rahman selesai menjalani pengobatan leukemia. Ia juga melakukan 78 kali kemoterapi dan konsumsi obat kemoterapi.
Anak dari pasangan Arsyad Rahman dan Wina Mamahit yang kini berusia 13 tahun terlihat Gembira saat di kunjungi Tim dari RS Kandow manado yang di pimpin oleh Suwandi I. Luneto, S.Kep., M.Kes Manajer Tim Kerja Pendidikan dan Pelatihan didampingi Ns Konda Tawalujan SKM, Skep, MKes bersama rombongan dari RS Kandow menceritakan perjalanan menghadapi leukemia dan proses pengobatan yang dijalaninya.
Pada tanggal 20 Oktober 2014 didiagnosis mengidap leukemia saat berusia 4 tahun.
Menurut Arsyad Rahman orangtua dari Chatlea Waktu itu Chattlea sedang mengenyam pendidikan kelas 4 Sekolah Dasar. Tapi badan demam lebih dari 8 hari dan itu memang tidak normal.melihat kondisi anak saya begitu, saya langsung melarikan ke RS terdekat dan setelah Pemeriksaan cek darah sangat mengagetkan.
Setelah mendengar Chatlea mengidap leukemia, keluarga sangat shock, terutama bagaimana proses pengobatan dan obat yang harus dikonsumsi. Keluarga pun dilanda kebingungan.
Penanganan lebih lanjut
Ketika demam sudah turun, keluarga Chattlea langsung berkonsultasi dengan Dokter pada RS Kandow Manado untuk bisa ditangani lebih lanjut dengan kemoterapi dan bone marrow puncture (BMP) berupa pemeriksaan sumsum tulang belakang. Pemeriksaan BMP akan mengetahui seberapa banyak sel-sel darah yang terkumpul dan sel darah yang mengandung kanker.
Dari hasil pemeriksaan BMP diidagnosis secara konklusif baru diperoleh. Cattlea mengidap leukemia.saat itulah keluarga merasa tenang setelah mendapatkan diagnosis jelasnya dan makin bersiap menjalani pengobatan sampai tuntas.
Menurut Arsyad,Anaknya Chattlea melakukan kemoterapi dari fase induksi sampai kelanjutan. Ia mengaku, sudah 78 kali menjalani kemoterapi. Chattlea yang pada waktu itu termasuk kategori pasien anak-anak, kemoterapi secara berkala dilakukan dua minggu sekali.
Tiap kemoterapi, ia diberikan obat kemoterapi, baik obat yang diminum, diinfus, atau dimasukkan ke cairan otak lewat belakang tubuh.
Sel kanker hilang
Demi penyembuhan, Chattlea terus melakukan pengobatan kemoterapi sesuai anjuran dokter. Selama proses kemoterapi, hasil kemoterapi dievaluasi. Hasil evaluasi menunjukkan, sel-sel kanker sudah dianggap aman dan tidak membahayakan kesehatan.
Sel-sel kanker juga hilang. Pada tahun 2020, sebuah penentuan keputusan dari dokter keluar. Chattle sudah selesai menjalani pengobatan leukemia. Rasa haru mengalir di wajahnya,selama 3 tahun melakukan kemoterapi akhirnya tuntas.
Bagai menghirup angin segar, Chatlea menyadari, betapa nikmat sehat yang diperolehnya amat berharga. Kini, ia menerapkan pola hidup sehat dan melakukan aktivitas yang sehat.
“Hidup harus diisi dengan berbagai atmosfer yang baik, pola makan, dan aktivitas apapun yang bisa berkontribusi baik. Pola makan juga harus dijaga dan tidak berlebihan. Satu lagi, tingkatkan ibadah juga,” tutur Chatlea wajahnya berseri-seri.
Ns Konda Tawalujan SKM, Skep, MKes saat di mintai keterangannya pada saat mengunjungi Chattlea menyampaikan kunjungan ini bertujuan untuk memberikan Suport kepada mereka yang sudah berjuang selama bertahun tahun dengan penyakit yang di deritanya dan puji tuhan dengan harapan, Do’a dan semangat ingin sembuh,anak anak ini bisa terbebas dari kangker Leukimia,pada kesempatan tersebut juga Ns. Suwandi I. Luneto, S.Kep., M.Kes juga memberikan Santunan kepada Chatlea Rahman
Kedua Orang Tua Chattlea Rahman beserta Keluarga besarnya mengucapkan banyak terima Kasih kepada seluruh petugas Medis RS Kandow Manado terkhusus kepada Ns Konda Tawalujan SKM, Skep, MKes. Yang sudah merawat dengan tulus dan ikhlas,berkat kerja keras dan pelayanan yang sangat baik sehingga anak kami bisa sembuh total dari jeratan Kangker Leukimia.RS Kandow Sangat Luar Biasa.