RedZona JOGJAKARTA – Dalam rangka mewujudkan pengelolaan keuangan daerah yang berkualitas, transparan, dan akuntabel Serta Potensi peningkatan PAD, Penjabat (Pj) Bupati Bolaang Mongondow Utara Sirajudin Lasena SE,M.Ec.Dev lakukan Diskusi dengan Guru Besar Ekonomi dan Keuangan Daerah di Universitas Gaja Mada (UGM) Prof Dr. Abdul Halim M.B.A, Ak, Ca, CBV, ACPA, Selasa (23/4/2024)
Pj.Bupati Sirajudin Lasena SE,M.Ec.Dev menyampaikan tujuan dari diskusi ini menunjukkan komitmen bersama Pemda Bolmut untuk mencapai tujuan dalam mengelola keuangan daerah yang berkualitas, transparan dan akuntabel, serta menggali potensi PAD yang ada di Daerah.
Pada kesempatan tersebut Prof Dr. Abdul Halim M.B.A, Ak, Ca, CBV, ACPA menyampaikan terkait yang menjadi penghambat dalam melaksanakan pengelolaan keuangan daerah.
Menurut Prof Dr. Abdul Halim M.B.A, Ak, Ca, CBV, ACPA yang menjadi penghambat dalam melaksanakan pengelolaan keuangan daerah adalah antara lain :
1.Kurangnya Sumber Daya Manusia (SDM) di bidang penatausahaan, pengelolaan keuangan dan aset daerah
2.Masih rendahnya kesadaran masyarakat dalam membayar pajak
3. Belum optimalnya sanksi bagi pelanggar Perda pajak daerah
4.Masih perlunya perbaikan dan penyempurnaan dari proses perencanaan anggaran, penatausahaan sampai dengan penyusunan pelaporan keuangan untuk menuju WTP
5.Penatausahaan aset di SKPD Masi memerlukan banyak Pembenahan.
Dari Diskusi tersebut PJ.Bupati Sirajudin Lasena SE,M.Ec.Dev, menghimbau kepada Seluruh SKPD di lingkup pemerintahan Bolmut agar terus berbenah dan memperhatikan beberapa poin tersebut diatas.
Dengan memperhatikan beberapa poin di atas PJ Bupati Sirajudin meyakinkan kedepan Pemda Bolmut dapat bersaing dan sejajar dengan kota kota lainnya yang pengelolan keuangan daerahnya berkualitas dan dapat meningkatkan Pandapan Asli Daerah.
