RedZona BOLMUT – Cuaca ekstrem yang melanda wilayah Bolaang Mongondow Utara belakangan ini menjadi perhatian serius. Kapolres Bolaang Mongondow Utara, AKBP Juleigtin Siahaan, S.I.K., M.I.K., mengimbau seluruh masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan dan berhati-hati dalam menghadapi kondisi cuaca yang tidak menentu.
“Cuaca ekstrem saat ini dapat berdampak pada berbagai aktivitas sehari-hari, termasuk potensi terjadinya bencana alam seperti banjir, tanah longsor, maupun angin kencang. Kami meminta masyarakat untuk tetap siaga,” ujar AKBP Juleigtin Siahaan dalam pernyataannya, Senin (27/01).
Kapolres juga mengingatkan masyarakat untuk memperhatikan beberapa hal guna meminimalkan risiko akibat cuaca ekstrem:
- Pantau Informasi Cuaca: Selalu ikuti perkembangan cuaca dari sumber resmi seperti BMKG dan media terpercaya.
- Hindari Daerah Rawan Bencana: Waspadai wilayah rawan banjir dan tanah longsor, terutama bagi masyarakat yang tinggal di dataran rendah dan lereng bukit.
- Persiapkan Kebutuhan Darurat: Siapkan perlengkapan darurat seperti senter, obat-obatan, dan kebutuhan pokok lainnya jika sewaktu-waktu diperlukan.
- Jaga Keamanan Saat Berkendara: Bagi yang harus bepergian, pastikan kendaraan dalam kondisi prima dan hindari bepergian saat hujan deras atau angin kencang.
Kapolres juga mengimbau masyarakat untuk segera melaporkan jika terjadi situasi darurat. “Jika ada bencana atau hal-hal yang membutuhkan bantuan, segera laporkan kepada pihak terkait agar kami dapat segera memberikan pertolongan,” tambahnya.
Dengan adanya imbauan ini, diharapkan masyarakat Bolaang Mongondow Utara dapat lebih waspada dan siap menghadapi potensi bencana yang diakibatkan oleh cuaca ekstrem. “Keselamatan masyarakat adalah prioritas kami,” tutup AKBP Juleigtin Siahaan.